Warisan? Jangan Jadi Rebutan - Be A Wise Writer

Post Top Ad

oke balik lagi genks, nyempet nyempetin buat nulis blog sore sore gini. di temenin guyuran hujan di wilayah Juanda Jakarta Pusat. kali ini ada pertanyaan yang masuk tentang harta tahta wanita, eh sorry harta warisan maksudnya. mulai dari pembagiannya, siapa saja yang dapat dan semacamnya. sebenernya dengan tabel di atas kalian udah bisa ngitung berapa waris yang seharusnya di dapat. tapi disini gue coba membawakannya dengan tujuan yang berbeda (jiaelah). dimana kita harus mengetahui tujuan Agama Islam menurunkan peraturan ahli waris ini. dikarenakan banyaknya perbuatan perbuatan yang menyebabkan kotor hatinya manusia salah satunya karena harta warisan tersebut. oke genks kita mulai.

sudah berapa banyak manusia yang bermusuhan bahkan hingga terjadinya pembunuhan karena harta warisan? mungkin ga usah jauh jauh. ada di bagian keluarga kita juga yang selalu merasa kurang dalam pembagian harta warisan itu sendiri. ya wajar, sebagai manusia pasti akan selalu merasa kurang. dalam Qur'an pun disebutlkan "La Qod Holaqnal Inssana Fi Kabad" Kuciptakan manuisa dalam keadaan kurang". jadi selama kita masih pake manusia (Akal dan Nafsu) ya pasti akan merasa kurang. berbeda kalo pake hati, sedikit pasti cukup, dan banyak juga ga akan lebih. kareana Allah ngasih rezeki itu pasti cukup, ga kurang ga akan lebih. 😆

dari pertanyaan yang masuk ada yang bertanya, kenapa Allah tidak adil ketika laki-laki mendapatkan 2 kali bagian dari yang di dapatkan seorang wanita? mungkin kalian juga pernah muncul pertanyaan seperti tersebut. jika kita bahas di hukum Islam, ya memang itu adalah keuntungan menjadi seseorang laki laki 👦. tapi disisi lain, laki laki juga lah nantinya yang akan menjadi seorang pemimpin di dalam sebuah keluarga, dialah juga yang akan banyak mempunyai kebutuhan untuk keluarganya. akan berbeda dengan wanita, wanita biasanya di bawa oleh laki laki, jadi tidak membutuhkan banyak pengeluaran, karena semua sudah di tanggung oleh suaminya. biasanya seperti itu.😝

seperti yang gue sampaikan pada kalian, hukum Islam itu tujuannya membawa kita pada kebersihan hati yang kita punya. kita diatur  seperti demikian, agar ada bagian yang jelas, sehingga tidak terjadi keributan di dalam keluarga itu sendiri. itu inti dari Islam mengajarkan pembagian waris tersebut. namun disisi Rahman Rahim, akan lebih indah kita bermain. dimana ketika kita sudah cukup dengan penghasilan kita, cukup dengan apa yang kita punya, biasanya orang tersebut ga mau nerima warisan. walaupun dia mendapatkan jatah yang lebih banyak, terkadang dia ikhlaskan untuk adik adiknya atau kakak nya yang lain yang lebih membutuhkan. ada orang yang begini bro? ya ada, kalo ga ada gue ga bisa cerita.

dan lucunya lagi ketika dia legowo membagikan harta warisan jatah dia kepada yang lain, malah hidupnya dia lebih makmur dari sebelumnya, malah berbanding terbalik dengan yang rakus akan harta warisan, satu sampai dua taun mungkin dia bisa memenuhi kehidupan, tapi ketika warisan habis, mereka ga punya apa apa lagi. ini kalo Allah bilang, Kau Kejar Aku, dunia ikut. Kau Kejar Dunia, Aku Jauh". itu kata kata gampang banget di ucap ya, tapi giliran praktek nya NOL besar kita. tapi bukan berarti ga bisa kita seperti contoh diatas, ketika itu contoh, berarti kita bisa ngikutin kan. ini kan salah satu sifat Allah di pake sama manusia, sifat Allah maunya memberi aja ga pernah minta, terus di praktekin sama manusia, Allah girang bener, ga pake minta pasti dikasih langsung 😀.

karena pada dasarnya manusia itu ada diantara 2 bagian, ada yang positif dan ada juga yang negatif. dimana ketika manusia itu positif pasti dibilang"lo bae bener kaya malaikat" tapi di sisi lain ada juga manusia yang bersifat negatf "lo jahat bener lebih dari iblis". 2 kata tadi sering banget kita jumpai di kehidupan sehari hari kan. jadi tinggal kalian yang memilih baik seperti malaikat atau jahat seperti Iblis. maka beruntunglah kalian yang di tempatkan pada peran yang baik atau positif, tanpa menyalahkan mereka yang mempunyai peran negatif/buruk. karena hidayah itu urusan Allah, tugas kita cuma ngingetin, bukan maksain. agama juga di turunkan seperti itu, untunk mengatur bukan membatasi.

balik lagi ke permasalahan pokok kita ya. kok ga sesuai dengan hukum Islam bro pembagiannya?. seperti yang gue jelasin, semua hukum Islam itu membawa pada kebersihan hati yang kita punya. apapun hukum islam tersebut. bahkan sampai Qishos pun memberikan penjelasan tentang kbersihan hati. dimana kebersihan hatinya? coba baca ayat Qishos sampai tuntas, di akhir ayat di jelaskan, sesungguhnya yang memaafkan jauh lebih mulia. nah kan, mau milih yang mana, tetep ngelaksanain Qishos atu mau yang lebih mulia? nah memaafkan itu ciri ciri orang bertaqwa kan, dan itu juga tujuan dari buahnya puasa juga kan. akhirnya terlihat kesempurnaan Islam yang di bilang Rahmatan Lil Alamin 😋

kalo emang keluarga bisa mengerti tujuan dari hukum Islam tersebut, pasti ga akan ada keributan dalam pembagian harta waris ini. malah akan saling memberi. tapi terkadang akal manusia emang kuat banget ngelawan yang di perintahin sama hati. gue kira kalian juga berfikiran sama "masa warisan dapetnya dikitan, emang cukup apa kalo di bagi sedikit" gue yakin ada yang mikir begini sepanjang kalian baca artikel ini, akui saja. 😝

ada sedikit cerita nabi Muhammad ketika berjalan sama para sahabat, disana mereka menemukan bangkai kambing yang mulai membusuk, kemudian tanduknya rusak. kemudian nabi berkata, "wahai sahabat-ku, siapakah dari kalian yang ingin membeli ini? kemudian para sahabat berkata "bagaimana engkau menjual bangkai ini Nabi, ga akan laku untuk di jual. Kemudian Nabi Berkata "ketahuilah wahai sahabatku, sesunguhnya Dunia itu lebih hina dari bangkai ini". itu sedikit kisah Nabi Muhammad cara memandang dunia. padahal Nabi udah ngajarin bahwa dunia lebih hina dari bangkai tersebut, tapi kita pegangin aja 😌. dalam sisi ini, bukan berarti ga boleh mencari dunia, tapi jangan samapai merusak kebersihan hati yang kalian punya, kerja ya kerja, jangan malah ga tenang saat kalian kerja.

itu aja sih yang gue bisa bagi kekalian dari apa yang gue tau. bukan bermaksud lebih paham, tapi cuma sharing. akhir kata, bentar bro, kalo kita emang butuh sama warisan tersebut bagaimana? jika memang butuh, ambil sesuai hak yang kita dapatkan aja, ga usah minta lebih dan ga usah memaksakan kehendak ingin lebih banyak atau lebih di dengar di banding saudara yang lain. karena Allah tau yang kita butuhin, jadi kita pasti dapet sesuai dengan yang kita butuhin. oke genks.😋

See you Genks
AH
😮

1 comment:

Post Bottom Ad

Responsive Ads Here

Pages